ASESMEN NASIONAL MENGGUNAKAN APLIKASI UBKD
Asesmen Nasional Menggunakan Aplikasi UBKD. Hmmm maskudnya apa nich?
Baik, pada artikel kali ini saya akan membahas tentang Asesmen Nasional dan Ujian Berbasis Komputer Daring (UBKD).
Tulisan ini saya buat untuk menjawab rasa penasaran saya sendiri, dan juga semoga dapat memberikan sedikit informasi untuk Anda Bapak/Ibu Guru maupun teman-teman dari Tenaga Administrasi Sekolah.
Tampilan halaman login UBKD |
A. Pengertian Asesmen Nasinal, UBKD, dan AKM.
Asesmen Nasional
Kemendikbud telah mempublikasikan siaran pers bernomor 293/sipres/A6/X/2020 yang diberi judul Asesmen Nasional sebagai Penanda Perubahan Paradigma Evaluasi Pendidikan.
Dalam siaran pers itu disebutkan bahwa pada tahun 2021 akan diterapkan Asesmen Nasional.
Asesmen Nasional 2021 adalah pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, dan program keseteraan jenjang sekolah dasar dan menengah. Asesmen Nasional terdiri dari tiga bagian, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.
Perlu digarisbawahi Asesmen Nasional pada tahun 2021 dilakukan sebagai pemetaan dasar (baseline) dari kualitas pendidikan yang nyata di lapangan, sehingga tidak ada konsekuensi bagi sekolah dan murid. “Hasil Asesmen Nasional tidak ada konsekuensinya buat sekolah, hanya pemetaan agar tahu kondisi sebenarnya,” kata Mendikbud.
UBKD
UBKD adalah singkatan dari Ujian Berbasis Komputer Daring. Merupakan sebuah sistem aplikasi yang digunakan untuk melakukan Asesmen Nasinal 2021. Jika pada tahun sebelumnya ada UNBK yang merujuk pada Ujian Nasinal(UN), sedangkan UBKD merukuk pada Asesmen Kompetensi (AKM) dan Survei Karakter (SK)
UBKD merupakan kemajuan dari TIK yang pesat, bebeda dengan UNBK yang harus menginstal komputer server di setiap sekolah, maka UBKD tidak perlu karena sifatnya yang sudah full online. Sekolah atau satuan Pendidikan hanya perlu menginstal yang bernama aplikasi exambrowser.
AKM
Penting juga untuk mengetahui apa sih AKSM itu?
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan penilaian kompetensi mendasar yang diperlukan oleh semua murid untuk mampu mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif padamasyarakat. Terdapat dua kompetensi mendasar yang diukur AKM, yaitu literasi membaca dan literasi matematika (numerasi). Baik pada literasi membaca maupun numerasi, kompetensi yang dinilai mencakup keterampilan berpikir logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep dan pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan memilah serta mengolah informasi. AKM menyajikan masalah-masalah dengan beragam konteks yang diharapkan mampu diselesaikan oleh murid menggunakan kompetensi literasi membaca dan numerasi yang dimilikinya. AKM dimaksudkan untuk mengukur kompetensi secara mendalam, tidak sekedar penguasaan konten.
Kalau Anda ingin lebih banyak mengetahui tentang AKM, silahkan download buku saku tentang AKM yang saya lampirkan pada bagian bawah artikel.
B. Pelaksanaan Asesmen Nasional Menggunakan UBKD
Lalu bagaimana pelaksanaan Asesmen Nasinal Tahun 2021 menggunakan aplikasi UBKD?
Walaupun sudah full online, UBKD masih seperti UNBK, ada Tim Teknis dari Provinsi, Kabubaten, dan Proktor.
Agar lebih jelas, karena UBKD merjuk pada AKM dan SK, berikut ini adalah instrumenya:
Perbedaan UBKD dengan UNBK |
1. Jenjang Pendidikan: SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK
2. Tingkat Kelas: V, VIII, dan XI
3. Subjek: sensus sekolah, dengan sampel murid.
4. Tingkat Jenis Tes: Lowstake
5. Model Soal: PG, PGK, Menjodohkan, Isian Singkat, dan Uraian
6. Periode tes per murid: 2 hari
7. Moda Pelaksanaan: Full Online supervised (utama), Semi online dan offline (sekolah tertentu
8. Metode Penilaian : Computerized MultiStage Adaptive Testing (MSAT)
9. Spesifikasi Minimal Komputer: Komputer Client Memory 2 GB, Resolusi 1360 x 768, dan Windows 7 ke atas, BW 20 MBps untuk 50 peserta
Jadwal Pelaksanaan UBKD
Untuk saat ini kami belum dapat memberikan informasi, yang pasti aplikasi ini masih di kembangkan dan diujicobakan melalui simulasi, baik yang berskala kecil maupunbesar. Simulasi UBKD ini sangat penting, sehingga pada saat pelaksanaan UBKD 2021 dapat berjalan dengan lancar. Simulasi ini tidak hanya melakukan hal yang bersifat teknis aplikasi namun juga terkait materi soal.
Cara Menggunakan Aplikasi UBKD.
Aplikasi UBKD dikembangkan oleh Pusat Asesmen dan Pembelajaran Kemendikbud. Berikut ini beberapa hal dalam menggunakan aplikasi UBKD ini
1. Silahkan Anda download terlebih dahulu aplikasi Exambrowser versi terbaru di website https://unbk.kemdikbud.go.id/ubkd/
2. Jika file hasil download berbentuk file .rar atau .zip silahkan ektrak terlebih dahulu, nanti akan berbentuk menjadi sebuah folder
3. Buka folder "exambrowser" versi terbaru dan silahkan cari file bermana "ExamBrowser.exe" , itulah aplikasi yang akan digunakan untuk UBKD, Anda bisa membuatkan shortcut ke dekstop agar lebih mudah.
4. Beberapa antivirus mungkin akan memblokir aplikasi ini, silahkan uninstal dahulu. Bila perlu matikan juga firewallnya.
5. Peserta UBKD setelah membuka aplikasi ini tidak akan bisa membuka aplikasi lainya.
6. Jika Anda sedang mencoba aplikasi dan bingung cara menutup aplikasi exambrowser UBKD ini silahkan tekan kombinasi tombol CTRL+C+B secara bersamaan.
Lebih lengkap ada di postingan: Cara Menggunakan Exambrowser UBKD
C. Download File Pedoman UBKD dan AKM
Jika Anda memerulkan file buku pedoman untuk dibaca-baca silahkan download melaui tautan dibawah ini. Jika ada link download yang error atau tidak sesuai silahkan beri tahu melalui kota komentar.
File Tentang AKM
01 Desain Pengembangan AKM ( unduh )
02 Tanya Jawab AKM ( unduh )
03 AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran ( unduh )
04 Kebijakan Asesmen Nasional ( unduh )
05 Siaran Pers Asesmen Nasional ( unduh )
06 Resume Sosialisasi AKM ( unduh )
File Tentang UBKD
1. Pedoman Pelaksanaan UBKD 2020 ( unduh )
2. Manual User UBKD 2020 ( unduh )
Kisi-Kisi dan Contoh Soal AKM
Silahkan kunjungi link https://hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id/akm/ untuk melihat kisi-kisi dan contoh soal Numerasi serta literari. Pada link tersebut juga disediakan latihan soal secara online.
D. Alur Pendataan Peserta Asesmen Nasional (AN)
1. Operator Sekolah/Madrasah/PKBM/Ponpes melakukan input data dan update data melalui aplikasi Dapodik/Emis
2. Operator Sekolah / Madrasah / PKBM / Ponpes melakukan Verval NINS melalui aplikasi Verval PD. Dalam hal ini Verval PD datanya terintegrasi dengan data Dapodik dan Emis.
3. Server Integrasi PD.DATA melakukan tugasnya dengan mengambil dari Verval PD.
4. "Server BIO" melakukan tartik data dari Server Inegrasi PD.DATA.
5. Operator Sekolah melakukan pengecekan data Server Bio, jika masih ada data yang salah betulkan melalui Dapodik atau Verval PD.
6. Pengelola Kabupaten atau Kota melakukan tarik data dari Server BIO, dan melakukan update data Sekolah. Jika sudah betul semua, kemudian proses Cetak Daftar Nominasi Sementara (DNS) untuk diberikan ke sekolah.
7. Pengeoloa Provinsi melakukan tarik data dari Serer BIO, juga melakukan update data sekolah. Jika sudah betul melakukan generate nomor peserta, dan cetak Daftar Nominasi Tetap (DNT) untuk diberikan ke sekolah.
Supaya lebih jelas silahkan Anda lihat info grafis alur pendataan peserta Asesmen di bawah Ini
E. Jadwal Pendataan Peserta Asesmen Nasional (AN)
Berikut ini jadwal atau titi mangsa pendataan calon peserta Asesmen Nasional Tahun 2021
- Tanggal 30 Desember 2020 = Proses Tarik Data Calin Peserta Asesmen Nasional Oleh Satuan Pendidikan PKBM dan Ponpes
- Tanggal 15 Januari 2021 = Proses Samping, Cetak SNS dan Distribusi oleh Pengelola Pendataan Kabupaten / Kota.
- Tanggal 31 Januari 2021 = Proses Penomoran Peserta, Cetak DNT, dan Distribusi oleh Pengelola Pendataan Provinsi
- Tanggal 15 Februari 2021 = Pemeiharaan Data di Provinsi
- Tanggal 16 Februari 2021 = Pemeliharaan Data di Pusat Asesmen dan Pembelajaran (Puspenjar)
Keterangan: Untuk jenjang SD sederajat, diatur oleh pengelola pendataan provinsi dengan batas sesuai dengan kalender pendidikan semester genap tahun ajaran berjalan.
F. PENUTUP
Demikianlah yang bisa saya share mengenai Asesmen Nasional (AN) untuk Asesmen Kompetensi Minimal (AKM) dan Survey Karakter (SK) Menggunakan Aplikasi UBKD. Share juga ke rekan Bapak/Ibu Guru dan semoga menambah wawasan.
Mohon koreksi, kritik dan saran melalui kotak komentar tersedia dibawah.
Atas perhatianya saya mengucapkan terima kasih, salam pendidikan.
Baca juga: MOODLE BISA DIGUNAKAN UNTUK MODEL PENILAIAN ASESMEN
UPDATE:
Dalam perkembangannya istilah UBKD berubah menjadi ANBK yang merupakan singkatan dari Asesmen Nasional Berbasis Komputer. Kemdikbud juga telah meluncurkan program: Simulasi Cara Mengerjakan AKM Asesmen Nasional (AN) Tahun 2021
Sumber Referensi:
https://hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id/akm/
Posting Komentar
2. Semua komentar kami baca, namun tidak semua dapat dibalas harap maklum.
3. Beri tanda centang pada "Beri tahu saya" untuk pemberitahuan jika komentar Anda telah kami balas.